Apa itu "rage bait" yang jadi Word of the Year 2025 versi Oxford?

2 days ago 10
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Oxford University Press menobatkan "rage bait" sebagai Word of the Year 2025, yang penggunaannya meningkat tiga kali lipat pada tahun 2025.

Rage bait yang dinobatkan sebagai Word of the Year 2025 pada Minggu (30/11) berhasil mengalahkan dua kata lainnya dalam daftar kandidat, yaitu aura farming dan biohack.

Rage bait sendiri merupakan gabungan dari kata rage yang berarti "ledakan amarah yang hebat", dan bait yang berarti "secuil umpan".

Menurut situs resmi Oxford University Press, rage bait didefinisikan sebagai konten daring yang sengaja dirancang untuk memancing kemarahan atau kemurkaan dengan membuat frustrasi, provokatif, atau menyinggung sehingga jumlah kunjungan atau interaksi di halaman web atau konten media sosial meningkat.

Meskipun mirip dengan istilah clickbait yang sama-sama bertujuan untuk menarik perhatian pengguna internet dan bisa membuat seseorang kesal, namun rage bait lebih khusus dibuat untuk memicu kemarahan, pertengkaran, dan perpecahan.

"Dulu, internet lebih fokus menarik perhatian dengan membangkitkan rasa penasaran demi mendapatkan klik. Namun sekarang, terjadi perubahan besar: internet justru mengambil alih dan mempengaruhi emosi kita serta cara kita bereaksi," kata Presiden Oxford Languages Casper Grathwohl.

Istilah rage bait mencerminkan pula kondisi faktual dunia digital saat ini, di mana konten yang memprovokasi emosi, terutama kemarahan, semakin mudah ditemukan di ruang daring.

“Fakta bahwa istilah rage bait ada dan penggunaannya meningkat tajam menunjukkan bahwa kita makin sadar akan taktik manipulasi yang bisa menarik kita di dunia online," ujarnya.

Pertama kali, istilah rage bait muncul di internet pada sebuah unggahan di Usenet pada tahun 2002 sebagai cara untuk menggambarkan reaksi pengemudi ketika mendapatkan sorotan lampu oleh pengemudi lain agar diberikan jalan sehingga memunculkan gagasan tentang tindakan yang sengaja memancing emosi.

Makna rage bait kemudian berkembang menjadi bahasa gaul internet untuk menggambarkan cuitan viral, sering kali pula digunakan untuk mengkritik platform, kreator, dan tren, yang menentukan seperti apa konten muncul di internet.

"Sejak itu, istilah ini menjadi cara singkat untuk menyebut konten yang dibuat untuk memancing kemarahan dengan cara membuat orang frustrasi, tersinggung, atau memecah belah. Istilah ini kini sudah umum digunakan di ruang redaksi media di seluruh dunia dan dalam percakapan para pembuat konten," tulis Oxford University Press dalam situs resminya.

Baca juga: Mengenal Rafflesia Hasseltii yang ditemukan mekar di Hutan Sumatra

Baca juga: TVRI jadi salah satu media paling dipercaya berdasarkan survei Oxford

Baca juga: Apa itu “parasocial” yang jadi Word of the Year 2025?

Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article